Makalah Movie Maker - Contoh Soal -->

Makalah Movie Maker

MAKALAH MOVIE MAKER


BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Apa itu Movie Maker ?? Mungkin software ini sudah tidak asing bagi kita, karena software ini sudah tersedia pada saat kita menginstall OS (umunya di WinXP, klo Win7& WinVista hanya versi tertentu yg sudah di sediakan, selainnya harus mendownload sendiri di web resminya). Tujuan dengan adanya software ini adalah untuk mempermudah kita dalam melakukan editing video & gambar tanpa perlu skill khusus.

         Bisa di bilang software ini di peruntukan untuk orang awam. Software di khususkan untuk melakukan editing secara standart tidak seperti software-software editing khusus professional.  Nah, untuk memepermudahkan kita semua dalam mengedit video, dalam makalah ini kami memaparkan cara mudah untuk mengedit sebuah video.

B. Rumusan Masalah

1.      Apa itu movie maker?
2.      Apa manfaat mengetahui sebuah windows movie maker?
3.      Bagaimana cara penggunaan windows movie maker tersebut?
4.      Apa saja kelebihan dan kelemahan dari sebuah windows movie maker?


BAB II
PEMBAHASAN
A.     Pengertian Windows Movie Maker
Windows Movie Maker atau disingkat WMM adalah sebuah program editing video yang sederhana, didesain untuk pemilik PC dengan sedikit pengalaman untuk membuat video rumahan. Sebenarnya Microsoft sudah memperkenalkan fasilitas WMM ini di Windows Millennium Edition (Me) beberapa waktu lalu. Namun waktu itu masih sebagai tambahan atau Accessories.
Dengan WMM ini Anda bisa melakukan pengeditan video sederhana dan memainkannya melalui Windows Media Player. Kemudian Anda juga bisa mengkopinya ke CD dan dijadikan koleksi video Anda.
Keistimewaan Windows Movie Maker ini mampu bekerja dengan baik pada video kamera digital maupun analog. Meskipun WMM ditujukan untuk bekerja langsung pada camcorder DV. Namun WMM ini pun sudah mendukung capture card analog PCI dan web kamera berbasis USB. Hal ini dapat Anda buktikan ketika memasang DV Camcorder maka pada saat Anda menjalankan Microsoft Windows XP maka secara otomatis akan dikenali dan membuka Windows Movie Maker.
                Jadi, windows movie maker adalah program atau software  pengolah video yang bawaan dari windows XP. Movie Maker terinstall sewaktu Anda menginstall windows xp secara otomatis. Meskipun program bawaan dan bukannya program yang berdiri sendiri, Movie Maker mampu menjadi program video editing yang handal. Hal ini tidak terlepas dari kemudahan dalam penggunaannya, baik itu yang pemula dan menengah, dikarenakan dukungan dari Microsoft yang menyediakan update dan fitur tambahan di website mereka.

a.  Kebutuhan System
Movie Maker membutuhkan kondisi tertentu untuk dapat berjalan dengan baik dan optimal. Agar windows Movie Maker ini berjalan dengan baik agar bisa memenuhi beberapa persyaratan yang standart yaitu :
-  Minimal Menggunakan Windows XP Home Edition atau Windows XP Profesional.
-  Kapasitas komputer  minimal Processor Intel Pentium III 600 Mhz atau Processor AMD Athlon, RAM 128 Mb, Harddisk 10 Ghz.
-  Memiliki peralatan untuk meng-capture Audio (untuk meng-capture audio dari sumber external), dan memiliki DV atau peralatan untuk meng-capture video analog.
b.  Jenis File
Pada Windows Movie Maker akan disimpan pada format file Windows Media. Tetapi dapat juga mengimport file lain pada Windows Media seperti mengimport file biasa, contohnya :
-    File Video     : .asf, .avi, .m1v, .mp2, .mpe, .mpeg, .mpg, .mpv2, .wm, .wmv
-    File gambar   : .bmp, .dib, .emf, .gif, .jfif, .jpe, .jpeg, .jpg, .png, .tif, .tiff, .wmf
-    File Audio     : .aif, .aifc, .asf, .au, .mp2, .mp3, . mpa, .snd, .wav, .wma
B.     Manfaat Mempelajari Windows Movie Maker
Dalam kehidupan sehari-hari terkadang kita ingin mendokumentasikan sebuah kenangan yang menurut kita indah dan perlu untuk di dokumentasikan. Dokumentasi tersbut dapat berupa foto, tulisan, maupun vidio ( gambar bergerak ).
Diantara manfa’at pengeditan windows movie maker:
1.      Tampilan vidio yang lebih menarik.
2.      Mampu membuat vidio klip sebuah album.
3.      Dapat menampilkan vidio dengan variasi musik.
              C.     Beberapa Menu yang Digunakan dalam Windows Movie Maker
Untuk memulai atau membuka program ini dapat dilakukan dengan langkah-langkah seperti dibawah ini :
Clik Start -  Program -  Windows Movie Maker



a.   Menu bar dan Toolbar
Menu bar merupakan fungsi-fungsi yang biasa digunakan untuk perintah-perintah, sedangkan Toolbar untuk melakukan perintah yang digunakan lebih cepat.
b.  Movie Tasks Pane
Movie digunakan untuk membantu mengoperasikan perintah dalam pembuatan film. Cara menampilkannya yaitu :
v  Clik Menu View –   Task Pane
Berisi option untuk memulai pembuatan Film, seperti peng-capturan video dan Import video, gambar serta audio dari file yang telah ada sebelumnya.
Ø  Edit Movie
Berisi option yang digunakan pada proses pembuatan film. Seperti melihat video, gambar, efek-efek audio dan video, transisi setiap perpotongan film dan gambar, membuat judul atau teks dan credits pada film. Serta dapat juga menggunakan AutoFilm untuk membuat film secara otomatis.
Ø  Finish Movie
Berisi option yang digunakan untuk menyimpan film yang sudah jadi. Contohnya untuk disimpan pada komputer, CD, dikirim sebagai attachment e-mail, ke Web atau ke tape pada Kamera DV.
Ø  Movie Making Tips
Berisi pertolongan yang dapat anda gunakan sebagai pelengkap perintah umum yang ada pada windows Movie Maker.
c.   Collection Pane
Collections dapat digunakan untuk menampilkan collection yang berisi Klips. Collection berada di sebelah kiri dari Windows Movie Maker, cara untuk menampilkannya yaitu :

v  Clik Menu View – Collections (atau menggunakan Toolbar)


d.   Preview (Monitor)
Fungsi Preview untuk menampilkan klip secara individu atau seluruh proyek. Dengan menggunakan preview (monitor), dapat melihat proyek sebelum menyimpannya sebagai film.


e. Storyboard dan Timeline
Area membuat dan mengedit proyek akan ditampilkan dengan dua tampilan, yaitu storyboard dan timeline.
Perbedaan antara bekerja dengan storyboard atau timeline yaitu :
Storyboard/ timeline
Menunjukkan bahwa perintah dapat ditampilkan dengan storyboard dan timeline.

Ø  Storyboard
Menunjukkan bahwa perintah hanya dapat ditampilkan dengan storyboard saja. Storyboard menjadi default pada Windows Movie Maker, menggunakan storyboard untuk melihat rangkaian atau urutan klip pada proyek dan dengan mudah mengaturnya lagi jika diperlukan. Tampilan ini juga memungkinkan melihat efek-efek video atau transisi video yang ditambahkan.
Ø  Timeline
Menunjukkan bahwa perintah hanya dapat ditampilkan dengan timeline saja. Mempergunakan timeline untuk melihat kembali atau memodifikasi timing klip pada proyek, membesarkan atau mengecilkan gambar secara detail dari proyek, merekam narasi, atau mengatur level audio, transisi film, Title overlay untuk membuat teks di film. Waktu tampilkan sebagai jam:menit:datik, seper seratus detik.

Konsep Dasar Windows Movie Maker

Terdapat beberapa konsep dasar yang harus dipahami sebelum mulai mengedit video menggunakan Windows Movie Maker. Hal ini bertujuan agar terjadi persamaan persepsi dan pengertian atas istilah-istilah yang nantinya dipergunakan dalam pembahasan.Memahami Collections, Projects dan Movies

Berikut ini merupakan pengertian dari Collections, Projects dan Movies :
• Collections, berisikan clip audio, video clip atau gambar yang kita import atau capture dalam Windows Movie Maker. Sebuah Collection berperan sebagai container clip‐clip (sebagai satuan terkecil dari video dan audio) yang kita miliki. Collection membantu mengorganisir hasil import dan capture. Collections berada dalam Collections pane dalam Windows Movie Maker.

• Projects, berisi susunan dan informasi waktu dari audio dan video clip, transisi video, efek video dan title yang telah ditambahkan ke dalam storyboard maupun timeline. File project disimpan dengan ekstensi *.wswmm. Dengan menyimpan project maka nantinya project dapat dibuka dan digunakan kembali, dan akan tersimpan pada keadaan terakhir digunakan.
• Movie, adalah project final yang disimpan menggunakan Save Movie Wizzard. Kita dapat menyimpan movie ke dalam komputer atau recordable CD, atau mengirimkan sebagai attachment email, bahkan menyimpannya ke dalam Web. Movie yang telah tersimpan dapat dimainkan dalam Windows Media Player serta browser web. Jika diinginkan maka movie dapat pula disimpan dalam DV camera menggunakan koneksi yang tersedia (IEEE 1394).Tentang Source FilesSource file adalah file media digital (misalnya file audio dan video serta gambar) yang diimport ke dalam Project. Ketika Anda mengimport file video, audio atau gambar maka file-file tersebut akan tampil dalam Windows Movie Maker sebagai representasi dari source file asli. File-file yang diimport tersebut tidak akan dicopy/digandakan tetapi hanya namanya saja yang digunakan oleh 
Windows Movie Maker. Ketika Anda mengadakan perubahan pada file yang telah diimport dalam Windows Movie Maker maka tampilan file dalam Windows Movie Maker akan ikut berubah sesuai dengan perubahan yang Anda buat. Jika Anda menghapus nama file yang telah diimport dalam Windows Movie Maker maka file asli/source file tidak akan ikut terhapus.
Perangkat Capture Video dan AudioDalam Windows Movie Maker Anda dapat menggunakan berbagai perangkat capture untuk memindahkan rekaman audio dan video ke dalam komputer. Terdapat dua kategori dasar perangkat capture yaitu perangkat capture video dan perangkat capture audio.Perangkat capture video memiliki fungsi memindahkan rekaman video ke dalam komputer, dalam Windows Movie Maker Anda dapat menggunakan berbagai perangkat capture seperti tertera di bawah ini :
• Perangkat video analog seperti kamera video analog (Beta, VHS, SVHS dan Hi‐8) dan Video Cassette Recorder (VCR) yang terhubung dengan video capture analog.
• Web camera• Digital video seperti DV camera atau VCR yang terkoneksi menggunakan port IEEE 1394• TV Tuner CardPerangkat capture audio berfungsi untuk memindahkan audio dari sumber luar ke dalam komputer. Perangkat capture audio yang paling populer adalah microphone (mic). Berikut ini perangkat capture audio yang dapat digunakan dalam Windows Movie Maker :• Audio Card (sound card)
• Microphone yang stand‐alone
• Built‐in microphone dalam perangkat camera video (analog maupun digital)
D.    Langkah-langkah membuat windows movie maker
a.   Mengimport file
Mengimport file gambar bisa dari harddisk pada komputer, komputer jaringan, CD atau dari media penyimpanan yang lain. Ketika mengimport file pada Windows Movie Maker bisa mengimport satu atau beberapa file sekaligus.
Langkah-langkah mengimport yaitu :
Klik Import Picture / gambar di bagian Capture video
Muncul menu import untuk mencari file gambar yang kita simpan
Pilih file gambar yang kita inginkan
Klik import
b.   Menempatkan gambar ke Storyboard
Untuk menempatkan gambar kita tinggal memilih gambar di Collection lalu di drag ke storyboard.

c.   Memberikan pemisah atau transisi
Untuk memberikan pemisah setiap gambar kita harus menempatkan transisi di bagian potongan gambar yang sudah disediakan oleh Movie Maker.
Transisi berada di Edit Movie, untuk memberikan transisi klik View Video Transisi lalu pilih salah satu model transisi setelah itu di Drag ke bawah  tempatkan di Posisi Transisi. Lihat Gambar di bawah ini.

d.   Memberikan Effek pada gambar
Pemberian effek di gambar agar gambar nampak lebih beda dari suasana yang aslinya.
Effek berada sama dengan transisi yaitu di Edit Movie dan cara penempatan effek juga sama yaitu dengan cara mendrag effek tempatkan pada posisi effek di storyboard. 

Jenis File yang Disupport oleh Windows Movie MakerDibawah ini beberapa tipe file yang dapat dipergunakan (diimpor) di dalam Windows Movie Maker :• File audio, berupa file dengan ekstensi *..aif, .aifc, .aiff .asf, .au, .mp2, .mp3, .mpa, .snd, .wav, and .wma
• File gambar, berupa file dengan ekstensi *.bmp, .dib, .emf, .gif, .jfif, .jpe, .jpeg, .jpg, .png, .tif, .tiff, and .wmf• File video, berupa file dengan ekstensi *.asf, .avi, .m1v, .mp2, .mp2v, .mpe, .mpeg, .mpg, .mpv2, .wm, and .wmv


Area kerja Windows Movie Maker terdiri dari beberapa bagian:


              E.     Kelebihan dan Kelemahan Pada Sebuah Windows Movie Maker
v  Kelebihan dari sebuah WMM
Jika aplikasi sudah mendukung fasilitas impor maka sudah dipastikan akan sangat bermanfaat dan akan disukai banyak orang. Dalam hal ini Microsoft Windows XP bisa digunakan untuk mengimpor klip video dari camcorder analog atau VCR dengan menggunakan adapter yang murah. Sebagai gambaran beberapa fasilitas yang didukung oleh proses ini adalah:

1.      Mengimpor video klip dari video kamera digital
2.      Menyimpan seluruh koleksi video rumah di komputer PC
3.      Mengatur klip-klip sesuai dengan urutan yang kita inginkan
4.      Menggunakan efek Fade  atau Dissolve antar klip
5.      Menangkap gambar diam dari video klip
6.      Memberi judul, musik latarbelakang, efek suara, dan narasi suara ke dalamvidio.
7.      Menyimpan lebih dari 20 jam video untuk setiap Gigabyte ruang harddisk kita.
8.      Membuat katalog dan mengorganisir video kita dengan cepat dan mudah
9.      User friendly
10.    Tampilan yang mudah di mengerti
11.    Tidak membutuhkan skill khusus
12.    Animasi yang di sediakan cukup variatif
13.    Tidak membutuhkan spesifikasi & HDD terlalu besar
14.    User bisa mengatur kualitas dari editan yg di kerjakan serta batasan ukuranvideo

Kelemahan Windows Movie Maker
1.      Terkadang sering not responding (entah saat export/import/save).
2.      Terjadi penutup program kerja saat melakukan pengeditan WMM.



BAB IIIPENUTUP
Kesimpulan


Windows Movie Maker atau disingkat WMM adalah sebuah program editing video yang sederhana, didesain untuk pemilik PC dengan sedikit pengalaman untuk membuat video rumahan. Sebenarnya Microsoft sudah memperkenalkan fasilitas WMM ini di Windows Millennium Edition (Me) beberapa waktu lalu. Namun waktu itu masih sebagai tambahan atau Accessories.

Dengan WMM ini Anda bisa melakukan pengeditan video sederhana dan memainkannya melalui Windows Media Player
Related: Makalah Movie Maker